Permainan bola Kecil
Permainan bola kecil adalah permainan yang biasanya menggunakan bola kecil dan perlengkapan. Contoh permainan bola kecil adalah bulu tangkis, tenis meja, kasti
A. Permainan Kasti/Rounders
Teknik dasar permainan kasti
1. Melambungkan bola
- Melambungkan bola ke atas
- Melambungkan bola ke depan
- Melempar bola dari atas kepala
2. Menangkap bola
- Menangkap bola melambung
- Menangkap bola mendatar
- Menangkap bola menyusur tanah
3. Memukul bola
- Pukulan melambung
- Pukulan mendatar
- Pukulan merendah
4. Teknik dasar berlari
B. Permainan Bulu tangkis
Teknik dasar permainan bulu tangkis meliputi hal berikut ini.
1.Memegang raket (Grip)
Teknik memegang raket secara forehand dilakukan dengan ibu jari dan jari telunjuk menempel pada bagian permukaan pegangan atau sejajar dengan dinding kepala raket. Saat melakukan forehand, dapat dipindahkan menjadi teknik memegang backhand, yakni dengan memutar raket seperempat putaran kearah kiri. Selain kedua teknik di atas, ada pula teknik memegang raket seperti jabat tangan (shakehand grip) dan gebuk kasur (american grip)
2. Pukulan (stroke)
a. Servis , ada tiga jenis servis yaitu servis pendek, servis tinggi, dan flick atau servis setengah tinggi
- Servis Forehand
- Servis forehand pendek, tujuannya untuk memaksa lawan agar tidak bisa melakukan serangan
- Servis forehand tinggi, digunakan dalam permainan tunggal
2. Servis Backhand
- Pukulan forehand, dasar pukulan ini adalah ayunan raket dari belakang badan ke arah depan
- Pukulan backhand, Posisi jari saat akan melakukan backhad sejajar dengan pegangan raket
- Pukulan Lob, merupakan pukulan yang bertujuan untuk melambungkan kok setinggi mungkin yang mengarah kebelakang daerah lawan
- Pukulan dropshot, mirip dengan smash tetapi dropshot dengan kekuatan yang pelan
- Netting, merupakan jenis pukulan yang dilakukan dekat dengan net dengan sedikit kekuatan
3. Gerakan Kaki
4. Sikap berdiri (stance)
- Sikap berdiri pada saat melukakan servis
- Sikap berdiri pada saat menerima servis
- Sikap berdiri pada saat rally
c. Permainan tenis meja
Pada tahun 1930 masyarakat indonesia mengenal permainan tenis meja yang dibawa oleh Belanda dan berkembang sampai saat ini.
1. Perlengkapan Permainan Tenis Meja
- Meja Tenis
Lapangan tenis meja dibagi menjadi dua bagian yang dipisahkan oleh jaring dengan tinggi 15,25 cm dan panjangnya 183 cm. Tinggi meja tenis adalah 76 cm, panjang meja adalah 274cm dan lebar 152 cm
- Bet
Pada awal perkembangan tenis meja, alat bantu yang digunakan adalah busa atau spon dan mengalami perubahan pada tahun 1930-an. Bet terbuat dari bahan yang lunak misalnya karet.
Kelebihannya adalah bet yang dilapisi dengan karet memberikan kemudahan pemain dalam melakukan pukulan yang berdampak pada kecepatan bola yang maksimal.
- Bola
Bola terbuat dari bahan celluloid. Diameter bola tenis meja adalah 40 mm dengan berat 2,7 gram. Warna yang disarankan untuk bola adalah putih atau oranye
2. Teknik dasar permainan tenis meja
- Memegang bet
- Shake hand grip, kelebihan teknik ini adalah pemain dapat menggunakan kedua belah sisi bet sehingga mudah untuk melakukan pukulan forehand atau backhand.
- Pen hold grip, kelebihannya adalah baik untuk melakukan pukulan forehand. Kelemahannya adalah sulit melakukan gerakan backhand
- Pukulan
- Drive, adalah pukulan yang dilakukan dengan cara bola dipukul dari bawah serong atas
- Push, adalah teknik yang dilakukan dengan car bola didorong dengan bet dan posisi bet terbuka
- Chop, merupakan pukulan yang dilakukan seperti menebang pohon
- Block, dilakukan dengan cara bola ditutup dengan bet
- Service
- Servis forehand
- Servis topspin
- backhand backspin
- Forehand backspin
- Backhand topspin
Olahraga Atletik
(BAB III)
A. Jalan cepat
1. Teknik dasar jalan cepat
- Start, menggunakan start berdiri dengan aba aba " bersedia ", "ya"
- Langkah, dimulai dengan gerakan mengangkat paha kaki di ayun kedepan lutut, tungkai bawah ikut terayun ke depan.
- Condong. Mulai dari kepala, punggung, pinggang sampai tungkai bawah sedikit condong kedepan
- Ayunan Lengan
- Finish, kendorkan kecepatan setelah melewati 3-5 meter
2. Manfaat jalan cepat
- tubuh dibuat banyak bergerak
- membuat otot dan rangka tubuh bergerak
- denyut jantung meningkat
B. Lari jarak pendek
1.Teknik dasar lari jarak pendek
a. teknik start
- Aba- aba "bersedia"
- Aba- aba " siap"
- Aba- aba "ya"
b. Teknik badan pada saat lari
c. Teknik badan ketika memasuki garis finish
2. Larangan pada pelari jarak pendek
- Meloncat pada saat memasuki garis finish
- Menarik/menggapai pita finish
- Berhenti mendadak atau mengurangi kecepatan di garis finish
C. Lompat tinggi
1. Teknik dasar lompat tinggi
- Awalan
- Melengkung
- tegak lurus dengan mistar
- Berlari lurus dari sudut menyerupai awalan lari gaya straddle
- Tolakan. Kaki menolak dalam posisi sejajar dengan mistar
- Saat melayang
- Pendaratan
2. Gaya dalam lompat tinggi
- Gaya gunting
- Gaya timur
- Gaya guling barat
- Gaya pelana
- Gaya fosbury flop
D. Lempar cakram
1. Teknik yang digunakan dalam lempar cakram
- Cara memegang cakram, diletakkan pada telapak tangan kiri sedangkan telapak tangan kanan diletakkan diatas tengah cakram
- Gaya dalam lempar cakram
- Gaya samping
- Gaya belakang
- Cara melakukan awalan lemparan, badan dan lengan yang berlawanan dengan lengan lempar bergerak mengikuti gerakan lengan lempar, badan berputar dan condong kebelakang, lengan kanan mulai mengayun berputar dengan gerakan cepat didalam sebuah busur yang lebar
2. Sarana dan Prasaranan yang digunakan dalam lempar cakram
- alat, bahan cakram terbuat dari kayu atau bahan metal lainnya
- Ukuran cakram
- Berat untuk senior putra adalah 2 kg dengan diameter 219mm- 221mm dan tebal 44 mm hingga 46 mm
- Berat untuk senior putri adalah 1 kg dengan diamter 180mm- 182mm
- Berat untuk junior putra adalah 1,25 kg dengan diameter 180- 182mm dan tebal 37 mm-39mm
- Berat untuk junior putri adalah 0,75 kg dengan diameter 145-170mm
- Lapangan lempar cakram
- Diameter lingkarang adalah 2,50 m
- Permukaan lantai tempat melempar harus datar dan tidak licin, terbuat dari semen
- Lingkaran lempar dikelilingi dengan sangkar
- Bentuk huruf c, dengan diameter 7 m, mulut 3,3 m
0 komentar:
Posting Komentar