Kamis, 24 November 2022

Adab dan Keutamaan Menuntut Ilmu

 Adab dan Keutamaan Orang Yang Menuntut Ilmu 

Keutamaan Orang yang Menuntut Ilmu – Dalam Islam, menuntut ilmu bisa dikatakan sebagai suatu amalan yang dianjurkan. Dalam hal ini, menuntut ilmu biasanya selalu ada guru, tetapi sebenarnya menuntut ilmu bisa dilakukan secara mandiri. Selain itu, menuntut ilmu juga memiliki keutamaan. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang keutamaan orang yang menuntut ilmu beserta adab dalam menuntut ilmu.

Adab Menuntut Ilmu dalam Islam

Berikut ini merupakan adab-adab yang menuntut ilmu yang perlu kita ketahui :

1. Niat Karena Allah SWT (Lillahi ta’ala).

Disaat kita hendak untuk menuntut sebuah ilmu, niat utama kita harus karena Allah. Dengan begitu, kita bisa menuntut ilmu dengan penuh keikhlasan dan juga ilmu yang diperoleh menjadi lebih bermanfaat.

2. Selalu Berdoa Pada Saat Menuntut Ilmu

Seperti Nabi Muhammad yang sering kali berdoa dalam menuntut ilmu, sebagai berikut:

“Ya Allah, berikanlah manfaat atas apa yang Engkau ajarkan untukku, ajarilah aku dengan hal-hal yang bermanfaat untukku, serta tambahkanlah aku ilmu.”

3. Bersungguh-Sungguh Dalam Menuntut Ilmu

Ketika dalam menuntut ilmu hendaknya kita bisa bersungguh-sungguh serta selalu antusias untuk bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Tuntutlah atas ilmu seolah-olah tidak pernah kenyang atas seluruh ilmu yang didapatkan, hendaknya kita selalu berkeinginan terus untuk bisa menambah ilmu kita.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Terdapat dua orang yang rakus yang tidak pernah kenyang: yaitu untuk orang yang rakus atas ilmu serta tidak pernah puas atasnya serta orang yang rakus dengan dunia juga tidak pernah kenyang dengannya.” (HR. Al-Baihaqi)

4. Menjauhi Maksiat

Dari Abu Hurairah, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Seorang hamba yang melakukan sebuah kesalahan, maka akan dititipkan dalam hatinya sebuah titik hitam. Apabila ia meninggalkannya serta meminta ampun juga bertaubat, hatinya akan dibersihkan. Apabila kembali (berbuat maksiat), maka akan ditambahkan titik hitam tersebut hingga menutupi hatinya. Hal tersebutlah yang diistilahkan dengan nama ‘ar raan’ yang Allah sebutkan dalam firman-Nya (yang artinya), ‘Sekali-kali tidak, sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan itu akan menutupi hati mereka’.”

Menjauhi maksiat tentu wajib bagi seorang muslim, bukan hanya terhindar dari doa, tetapi juga supaya kita bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat serta penuh berkah. Oleh sebab itu, kita harus menjauhkan diri dari maksiat, karena maksiat yang akan membuat otak kita menjadi sulit untuk bisa berkonsentrasi sehingga ilmu yang kita tangkap ini akan sulit dipahami.

5. Jangan Sombong Ketika Menuntut Ilmu

Jika ingin mendapatkan sebuah ilmu yang bermanfaat, sebaiknya kita perlu rendah hati. Jangan merasa sombong apabila kita sudah merasa cukup dengan semua ilmu yang sudah kita miliki.

6. Memperhatikan Guru Ketika Menuntut Ilmu

Guru merupakan pahlawan tanpa tanda jasa yang begitu tulus untuk memberi ilmu. Dengan itu, kita harus memperhatikan guru ketika menyampaikan suatu ilmu.

“Dan ketika dibacakan Al Quran, maka simaklah baik-baik, serta perhatikanlah dengan tenang supaya kamu mendapat rahmat.”

Menyimak dari ajaran guru maupun seseorang yang sedang mengajarkan ilmu kepada kita menjadi sebuah adab dalam menuntut ilmu. Jadi, jangan berbicara maupun melakukan hal lain yang tidak berhubungan sama sekali dengan alur pelajaran yang disampaikan ketika menuntut ilmu, maksudnya kita perlu fokus mendengarkan serta menyimak.

Keutamaan Orang yang Menuntut Ilmu

Menuntut ilmu mempunyai keutamaan dalam Islam diantaranya akan ditinggikan derajatnya oleh Allah SWT dan dimudahkan jalan untuk menuju ke surga.

Dalam agama Islam, belajar atau menuntut ilmu dimulai dari lahir hingga masuk liang lahat atau meninggal. Hal ini sesuai sabda Rasulullah SAW:


Artinya: “Rasulullah SAW bersabda : Carilah ilmu,walaupun diantara kamu dan ilmu terpisah lautan api. Sabdanya : Tuntutlah ilmu dari buaian sampai liang lahat (Artinya menuntut ilmu hukumnya fardhu di setiap waktu dan kesempatan.”

Kewajiban menuntut ilmu atau belajar ini dibebankan kepada setiap individu muslim baik laki-laki maupun perempuan.

Rasulullah SAW bersabda:



Uthlubul ‘ilma minal mahdi ilal lakhdi.

Artinya: “Tuntutlah ilmu dari buaian (bayi) hingga liang lahat.”

Kewajiban mencari ilmu juga dibebankan tiap Muslim sebagian sabda Rasulullah SAW yaitu:



Tholabul ‘ilmi faridhotun ‘ala kulli muslimin

Artinya: “Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap individu muslim.”

Berikut ini keutamaan menuntut ilmu dalam hadits Nabi SAW:

1. Dimudahkan Jalan ke Surga

Keutamaan menuntut ilmu yang pertama adalah dimudahkan jalan ke surga, sebagaimana hadits Nabi SAW yaitu :



Artinya: “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699).

2. Ditinggikan Derajatnya

Hadis mencari ilmu lain juga menunjukan tingginya derajat orang berilmu dibanding manusia lainnya. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:



Artinya: “Dari Ibnu Abbas radhiallahu anhu: ketika menafsirkan ayat : (Allah meninggikan orang-orang yang beriman dari kamu sekalian, dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. al-mujadalah:11); dia berkata maksudnya adalah “Allah meninggikan orang-orang yang diberi ilmu atas orang-orang yang beriman beberapa derajat”. (HR. Darimi) No. 356.

3. Dicintai Rasulullah

Rasulullah SAW juga mendoakan orang yang mencari ilmu seperti hadits Nabi SAW yaitu:



Artinya: “Dari Zaid bin Tsabit ia berkata, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Semoga Allah memperindah orang yang mendengar hadits driku lalu menghafal dan menyampaikannya kepada orang lain, berapa banyak orang menyampaikan ilmu kepada orang yang lebih berilmu, dan berapa banyak pembawa ilmu yang tidak berilmu.” (HR. Abu Daud) No. 3175.Shahih.

4. Paling Utama

Orang menjadi paling utama karena belajar Al Qur’an dan mengajarkannya, sebagaimana sabda Nabi SAW yaitu:



Artinya: “Dari Utsman bin Affan ia berkata; Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Orang yang paling utama di antara kalian adalah seorang yang belajar Al Quran dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari) No. 4640. Shahih.

5. Dimintakan Ampun Seisi Bumi dan Langit

Keutamaan lain orang berilmu yakni dimintakan ampun seisi bumi dan langit sebagaimana hadits Nabi SAW yaitu:



Artinya: “Dari Abu Ad Darda` ia berkata; “Aku mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya akan memintakan ampun untuk seorang alim makhluk yang di langit dan di bumi hingga ikan hiu di dasar laut.” (HR. Ibnu Majah) No.235. Shahih.

6. Bahagia Dunia dan Akhirat

Dengan ilmu juga akan membawa kebahagiaan bagi seseorang baik di dunia maupun di akhirat. Sebagaimana hadits Rasulullah SAW yaitu:



Artinya: “Barang siapa menginginkan kebahagian dunia, maka tuntutlah ilmu dan barangsiapa yang ingin kebahagian akhirat, tuntutlah ilmu dan barangsiapa yang menginginkan keduanya, tuntutlah ilmu pengetahuan.”

Demikian pembahasan tentang keutamaan orang yang menuntut ilmu dan juga adab dalam menuntut ilmu. Semoga semua pembahasan di atas bermanfaat untuk kamu.

0 komentar:

Posting Komentar